Assalamu'alaikum Wr. Wb
Jika pada postingan sebelum-sebelumnya saya sudah menjelaskan mengenai langkah-langkah remote dekstop menggunakan beberapa software, sekarang kita lanjut ke materi selanjutnya, mengenai cara konfigurasi chat server menggunakan openfire.
Langsung saja. Apa itu Openfire?
Openfire adalah sebuah aplikasi yang bersifat open source yang berada di bawah lisensi Apache, dimana aplikasi ini dapat digunakan untuk chat server / instan messaging server (IMS) yang bekerja dalam ruang lingkup intranet.
Nah, sekarang kita langsung masuk ke dalam konfigurasinya.
Di sini saya menggunakan sistem operasi Debian 7.5. Jalankan terlebih dahulu sistem operasinya. Untuk langkah selanjutnya adalah men-konfigurasi ip address terlebih dahulu. pasti pada pinter-pinter semuakan? jadi pasti udah pada bisakan? Alhamdulillah.
Tapi nggak papa, siapa tau ada yang lupa. ikutin tutorial di bawah ini ya.
Konfigurasi IP.
ketikkan perintah nano /etc/network/interfaces untuk edit dan menambahkan ip address.
Kemudian edit dan tambahkan command seperti pada di bawah. Di sini saya menggunakan ip address 172.16.2.13 kemudian simpan konfigurasi dengan menekan ctrl+x lalu pilih y untuk menyimpan.
Sekarang restart networknya dengan perintah /etc/init.d/networking restart
Nah untuk memastikan apakah ip address telah terdaftar / belum, ketikkan perintah ip a dan lihat apakah ip address telah tercantum, setelah itu untuk lebih memastikan silahkan Anda coba untuk melakukan ping ke ip tersebut, dan pastikan reply dengan sempurna.
Membuat Database
Setelah men-setting ip, selanjutnya kita akan membuat database yang nantinya database ini digunakan untuk database dari openfire. Dan di sini saya menggunakan MySQL untuk membuat database. Maka dari itu, kita install terlebih dahulu MySQL-nya.
Untuk menginstall mySQL masukkan perintah apt-get instal mysql -server kemudian pada saat proses penginstalan Anda akan dimintai password, masukkan pasword dan tunggu hingga proses penginstalan selesai.
Apabila semua proses penginstalan telah sukses, kemudian sekarang kita akan membuat databasenya. kita masuk sebagai root untuk masuk ke dalam MySQL-nya, dengan perintah
mysql -u root -p
Enter password : (masukkan password untuk databasenya)
mysql > create database openfire;
Instalasi JRE (Java Runtime Environment)
Selanjutnya kita akan melakukan penginstalan software java runtime environment, karena untuk menjalankan aplikasi openfire dibutuhkan paket/software ini.
sekarang kita install JRE dengan perintah apt-get install default-jre
Instalasi dan konfigurasi Openfire
Sebelumnya kita harus mendownload aplikasi openfire terlebih dahulu, klik di sini untuk mendownloadnya.
Setelah berhasil didownload, kemudian kita akan melakukan penginstalan openfire. masukkan perintah dpkg -i namapaketopenfire
Setelah itu, kita jalankan paket openfire yang telah di instal, dengan perintah /etc/init.d/openfire start
Nah, setelah ini kita akan memulai konfigurasi Openfire Administrator di WEB.
Setelah dari tadi kita sudah melakukan banyak konfigurasi berbasis teks (cli) pada server, di sini kita akan beralih ke berbasis GUI di PC client. Jadi lebih mudah. Monggo, langsung ke TKP..
Untuk memulainya, buka terlebih dahulu browser, dan Anda bisa mengaksesnya di http://ipaddresyangdipakai:9090
Sebagai contoh ip address yang saya gunakan adalah 172.16.2.13 maka saya dapat mengaksesnya dengan menuliskan keyword http://172.16.2.13:9090 maksud dari 9090 di sini adalah port yang digunakan untuk admin openfire.
Langkah pertama adalah pemilihan bahasa, pilih English lalu klik Continue.
Langkah kedua yaitu pengaturan pada server mengenai domain dan port yang digunakan. Isikan domain sesuai dengan keinginan Anda alis bebaszz. untuk port biarkan default saja, selanjutnya klik Continue.
Langkah ketiga adalah pemilihan database, pilih Embeded Database kemudian klik Continue.
Langkah keempat adalah pengaturan profile, pilih Default lalu klik Continue.
Langkah kelima adalah pengaturan akun administrator.
Email Address : admin@namakamu
Password : masukkan password
Confirm Pssword : masukkan kembali password
lalu klik Continue.
Semua Langkah-langkah konfigurasi sudah kita lakukan, Sekarang kita akan login, klik Login the admin console untuk masuk.
Setelah itu isikan kolom user dengan admin lalu isikan password sesuai dengan yang sudah dibuat pada pengaturan akun sebelumnya, selanjutnya klik Login untuk masuk.
Membuat user untuk Client
Sekarang kita akan membuat user untuk client, untuk mencoba berhasil atau tidaknya konfigurasi yang sudah kita buat. Dan di sini kita harus menambahkan user, yang mana nantinya user yang kita buat ini menjadi username dan password yang akan di minta (syarat untuk masuk) pada peercobaan di Client dengan aplikasi spark.
Untuk menambahkan user, pilih User/Groups kemudian plih Create New User dan masukkan username, name, serta password untuk user yang baru, jika sudah selesai klik Create User.
Nah, Sekarang kita buat 1 user lagi untuk dapat berkomunikasi chat local. Caranya sama seerti sebelumnya.
Percobaan Client (Spark)
Sekarang kita akan mencoba melakukan pengetesan di client, untuk software client chat-nya kita gunakan Spark. Untuk mendownload softwarenya klik di sini dan pilih Spark 2.8.0 dengan platform Windows. Setelah di download, kemudian lakukan penginstalan pada spark. penginstalannya cukup mudah, Anda tinggal mengikuti perintah wizard saja.
Sebelum kita login, masuk dulu ke pilihan Advanced yang berada ditampilan awal aplikasi spark.
Kemudian non centang pilihan Automatically discover host and port setelah itu isikan Host dengan ip yang kita buat pada server (pada debian). Selanjunya klik OK.
Nah, barulah kita log in dengan menggunakan username dan password user yang telah kita tambahkan sebelumnya.
Karena tujuan dari labs ini adalah agar dapat saling chat server, maka kita membutuhkan partner untuk berkomunikasi. Sekarang kita akan menambahkan kontak. Caranya klik Contak > Add Contact.
Isikan username dengan nama kontak yang ingin dijadikan partner untuk chatting, jika sudah klik Add untuk menambahkan.
Tadi kita sudah membuat 2 user yang berbeda, yaitu fitrahh dan ghifari_weaboo, dan gambar di bawah ini adalah percobaan chatting yang dikirim dari user ghifari-weaboo ke user fitrahh.
Percobaan Client (Pidgin)
Sekarang kita melanjutkan untuk percobaan dengan Pidgin. Langkah-langkahnya hampir sama dan tidak berbeda jauh pada spark.
Ini adalah
menu awal dari tampilan Pidgin, untuk menambahkan akun klik Add…
Lalu, pada kolom pengisian Basic isikan username dan password sesuai dengan user yang sudah Anda buat sebelumnya pada website openfire, lalu untuk domain isikan sesuai dengan name server Anda, untuk protocol pilih XAMPP, kemudian centang pilihan Remember password dan klik Add untuk menambahkan.
Kemudian lanjut ke kolom pengisian Advanced isikan port dengan 5222 dan isikan ip server pada kolom pengisikan server setelah itu klik Add untuk menambahkan.
Kemudian pilih Buddies > Add Buddy untuk menambahkan teman untuk berkomunikasi / chatting.
Isikan username sesuai dengan user yang sudah dibuat pada website openfire sebelumnya, cara pengisiannya namakontak@nameserver misalnya, di sini saya menambahkan user client2 maka saya akan menuliskan client2@fitrahanugrahk lalu klik Add untuk menambahkan teman.
Ini adalah jendela tampilan konfirmasi, klik Accept.
Terlihat bahwa kontak yang sudah didaftarkan tadi berhasil terdaftar. untuk memulai chatting klik saja pada tulisan client2, dan Anda akan masuk ke ruang obrolan dengan client2.
Dan ini adalah percobaan chatting dari user fitrahk ke user client2.
Catatan : pada percobaan pidgin dan spark, saya hanya menampilkan cara-cara konfigurasi pada sisi user fitrahk dan fitrahh, untuk konfigurasi user yang menjadi partner untuk chatting langkah konfigurasinya sama, hanya saja user yang diguakan yang berbeda.
Mungkin sekian materi kali ini, mohon maaf untuk kekurangan dan keterbatasannya baik dalam penulisan maupun materi.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
Terimakasih.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar