Sabtu, 27 Mei 2017

9.4 Konfigurasi Database Server MariaDB

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Kalau sebelumnya kita sudah membahas mengenai aplikasi Postgresql, sekarang kita lanjut untuk mempelajari tentang MariaDB.

Apa MariaDB? sama halnya seperti postgresql, MariaDB adalah salah satu aplikasi database yang bersifat free (gratis) berbasis mysql. untuk mempersingkat waktu, kita langsung masuk ke dalam konfigurasinya.

Topologi :

1) Pertama install centos-release-scl-rh dan centos-release-scl terlebih dahulu, karena kita akan menginstall packages mariadb dengan menggunakan repository centos-sclo-rh nantinya. 


2) Proses instalasi sedang berjalan, tunggu hingga terdapat keterangan berupa "selesai" yang menandakan bahwa instalasi telah berhasil dan selesai dilakukan. 


3) Sekarang kita lakukan penginstalan untuk mariadb dengan menggunakan repo-epel-sclo-rh yang sudah terinstall sebelumnya.


4) Tunggu hingga instalasi "complete"


5) Sekarang enable scl bash pda mariadb agar service dapat berjalan.


 6) Kita lanjutkan untuk melihat versi mariadb, untuk perintahnya lakukan seperti pada gambar di bawah ini ya. 


7) Sekarang kita coba cek letak directory beinary mariadb, untuk perintahnya bisa di lihat pada gambar di bawah.


8) Sekarang, buat file executeable mariadb di dalam directory /etc/profile.d/


 9) Sekarang kita edit file tersebut dengan menambahkan syntax seperti pada gambar di bawah.


#!/bin/bash atau biasa disebut dengan bangshell, difungsikan untuk menjabarkan / mendefinisikan sell linux program apa yang digunakan untuk menjalankan script tersebut pada saat dieksekusi/dijalankan. 

source adalah perintah shelll built-in bash ini berfungsi sebagai pengeksekusi konten file yang dilewatkan sebagai argumen, dan digunakan untuk meload fungsi file sesuai yang sudah diarahkan ke dalam skrip shell. 

Export membuat variabel tersedia untuk sub-sub proses. maksudnya adalah nma variabel yang dijalankan dari proses shell tersebut.

10) Sekarang kita edit lagi file konfigurasi mariadb, yang terletak pada file mariadb-server.cnf dalam directory /etc/opt/rh-rh-mariadb101/my.cnf.d/


11) Carilah syntax [mysqld] kemudian tambahkan script character-set-server=utf8 script ini mendefinisikan tipe karakter yng digunakan, yaitu utf 8 secara dafault-nya. 


12) Sekarang jalankan dengan perintah start dan enable mariadb agar service berjalan secara otomatis setelah kita me-restart.


13) Lanjutnya, lakukan setup mysql dengan perintah mysql_secure_instalation


Maka, setelah kita mengetikkan perintah diatas, maka akan muncul beberapa tahap, yaitu :

Enter current root password kita tekan enter saja, karena pada tahap ini kita belum memberikan password untuk root mysql. untuk itu kita enter saja.
Set root password untuk mengatur password baru, masukkan y kemudian tekan enter untuk mengatur root password.
Remove snonymous user? berfungsi untuk mengahapus user anonim.
Dissallow root login remotely? difungsikan untuk tidak memperbolehkan mysql di remote pada perangkat yang lain. 
Remove test database and access to it? digunakan untuk menghapus database dan akses untuk masuk ke dalam database.
Reload privilege tables now? digunakan untuk mereload tabel.

Dan inilah hasil output terakhir setelah kita selesai mengkonfigurasi tahapan-tahapan yang tadi. 

Verivikasi 

1) Akses mariadb pada server dengan perintah mysql -u root -p dan akan diminta password, ketikkan password root. option -u berarti user yang digunakan adalah root, dan -p berarti password.


2) Untuk melihat database, ketikkan perintah show databases; maka akan terlihat tabel database yang tersedia. 


 3) Sekarang kita coba untuk membuat database, dengan mengetikkan perintah create database "namadatabase;" Selanjutnya kita cek tabel database untuk melihat apakah database yang dibuat sudah terdaftar ataukah belum dengan perintah show databases; dan terlihat pada tabel bahwa database yang dibuat telah terdaftar. sekarang kita ketikkan perintah quit untuk keluar.


Mungkin sekian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. 

0 komentar:

Posting Komentar